Tidak ada angin dan hujan tiba-tiba pihak 3 Macan Asli yang digawangi oleh Yenny Anggraeny, Devie Fitria dan Cindy Oliviera dilaporkan oleh Trio Macan ke polisi. Mereka menerima surat panggilan pemeriksaan dari Polda Lampung, yang diterima Yenny pada Februari silam.
"Kami selesai show dari Papua. Setelah saya baca ternyata pihak Trio Macan (atas nama Sugianto-Pro Aktif) melaporkan kami atas dugaan pelanggaran terhadap pasal 90 dan 91 UU RI No 15 tahun 2001 tentang Merek," ucap Yenny saat dihubungi wartawan (12/3) malam.
Laporan bernomor LP/634/XII/2012/LPG/SPKT per tanggal 22 Desember 2012 diduga karena pihak Trio Macan merasa dirugikan dengan adanya nama 3 Macan Asli. Menurut Yenny, ditengarai job grup pelantun Iwak Peyek itu semakin sepi.
"Karena itu mereka menuntut agar siapapun tidak boleh pakai nama macan, kecuali pihak Sugianto, walaupun pihak kami sendiri juga mendaftarkan nama 3 Macan Asli di HAKI," lanjutnya.
Permasalahan ini memang bukan hal yang baru. Kemelut antara Trio Macan, 3 Macan dan 3 Macan Asli terus terjadi. "Dulu pihak Trio Macan nuntut saya dan Lia (Lia Ladysta) dengan tuntutan yang sama, katanya ada kesamaan pada pokoknya," katanya.
Kini masalah yang sama terjadi kembali, Yenny dan kawan-kawan merasa lelah melayani mereka.
3 Macan Asli sendiri mengaku akan segera merilis single baru berjudul Bosen Iwak Peyek. Lagu itu sebagai bentuk ungkapan isi hati mereka atas kasus yang mereka alami.
"Kami sekarang merasa capek dan lelah karena dari dulu selalu dipermasalahkan. Dari tahun 2010 sampai sekarang masalah nama Macan dipermasalahkan terus," tutur Yenny.
Yenny pernah menjadi bagian dari Trio Macan, sejak 2009 bersama Lia Ladysta dan Ayu Terra. Namun, kemelut perebutan hak nama antara personel Trio Macan dan Pro Aktif Management akhirnya membuat Yenny dan Lia membentuk 3 Macan dan berpindah Falcon Management.
Habis kontrak dengan Falcon, Yenny membentuk 3 Macan Asli pada 2011 sampai saat ini. Sementara Lia Ladysta bersama Ayu Terra membentuk grup 5 Srigala. (kpl/ato/dar)
Sumber: Kapanlagi.com