Jakarta,Ketika berolahraga, setiap orang memiliki tujuannya sendiri. Ada yang ingin membentuk badan, berusaha kurus, atau sekadar untuk mengeluarkan keringat. Untuk tujuan-tujuan tersebut banyak sekali produk yang dikonsumsi dan alat hingga pakaian yang digunakan. Beberapa diantaranya kerap kali
menggunakan jaket berbahan parasut saat berolah raga untuk memberikan panas lebih sehingga dapat membakar lebih banyak.
Tetapi jika terlalu lama dan tidak dikontrol hal ini dapat menyebabkan gangguan pada jantung. "Ketika berolah raga dengan menggunakan jaket parasut tubuh akan lebih banyak mengeluarkan cairan karena panas berlebih. Hal ini akan membuat jantung berpacu lebih cepat, apalagi jika tidak dihidrasi dengan baik," ujar dr Michael Triangto, SpKO.
Hal ini diungkapkan dr Michael saat berbincang bersama detikhealth di Din Tai Fung Resto lt.3 Plaza Indonesia, Jl Thamrin, Jakarta, Jumat (19/4/2013). Seperti diketahui, kekurangan cairan akan membuat darah menjadi lebih kental, inilah yang membuat jantung bekerja ekstra dan membuat tekanannya menjadi lebih tinggi. Dokter olahraga yang berpraktik di RS Mitra Kemayoran dan Mall Taman Anggrek ini mengatakan olahraga menggunakan jaket parasut boleh saja tetapi ada batasan waktunya.
"Hal ini sebaiknya dilakukan di bawah pengawasan dokter dan boleh dilakukan paling lama sekitar satu sampai satu setengah jam. Itu yang saya biasakan di tempat latihan saya," kata dr Mike, begitu sapaan akrabnya. Tujuan olahraga sebenarnya adalah untuk menjaga kesehatan. Jadi, jangan sampai salah persepsi sehingga melakukan latihan yang berlebihan untuk mendapatkan sesuatu secara instan. "Tidak perlu berlebihan, yang penting jaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik, khususnya setelah berolah raga," kata dr Mike.
menggunakan jaket berbahan parasut saat berolah raga untuk memberikan panas lebih sehingga dapat membakar lebih banyak.
Tetapi jika terlalu lama dan tidak dikontrol hal ini dapat menyebabkan gangguan pada jantung. "Ketika berolah raga dengan menggunakan jaket parasut tubuh akan lebih banyak mengeluarkan cairan karena panas berlebih. Hal ini akan membuat jantung berpacu lebih cepat, apalagi jika tidak dihidrasi dengan baik," ujar dr Michael Triangto, SpKO.
Hal ini diungkapkan dr Michael saat berbincang bersama detikhealth di Din Tai Fung Resto lt.3 Plaza Indonesia, Jl Thamrin, Jakarta, Jumat (19/4/2013). Seperti diketahui, kekurangan cairan akan membuat darah menjadi lebih kental, inilah yang membuat jantung bekerja ekstra dan membuat tekanannya menjadi lebih tinggi. Dokter olahraga yang berpraktik di RS Mitra Kemayoran dan Mall Taman Anggrek ini mengatakan olahraga menggunakan jaket parasut boleh saja tetapi ada batasan waktunya.
"Hal ini sebaiknya dilakukan di bawah pengawasan dokter dan boleh dilakukan paling lama sekitar satu sampai satu setengah jam. Itu yang saya biasakan di tempat latihan saya," kata dr Mike, begitu sapaan akrabnya. Tujuan olahraga sebenarnya adalah untuk menjaga kesehatan. Jadi, jangan sampai salah persepsi sehingga melakukan latihan yang berlebihan untuk mendapatkan sesuatu secara instan. "Tidak perlu berlebihan, yang penting jaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik, khususnya setelah berolah raga," kata dr Mike.